Sejarah Singkat

Program Studi Magister Ilmu Ekonomi Universitas Syiah Kuala (Prodi MIE-USK) yang didirikan 24 (dua puluh empat) tahun yang lalu berdasarkan SK Dirjen Dikti Depdikbud No. 317/DIKTI/Kep/1992, tanggal 05 September 1992, merupakan Prodi S2 yang pertama kali terbentuk di Universitas Syiah Kuala. Sebagai Program Magister yang pertama di Lingkungan Universitas Syiah Kuala, – Selengkapnya

Visi Misi Tujuan Sasaran

“Melahirkan lulusan magister di bidang Ilmu Ekonomi berjiwa Sosio-Teknopreneur, berkualitas, inovatif, mandiri, Islami, dan kompetitif di tingkat global “

  1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran untuk menghasilkan lulusan di bidang ilmu ekonomi yang memiliki karakter sosio-teknopreneur, berkualitas dan mampu menerapkan ilmunya dalam menunjang pembangunan.
  2. Menghasilkan lulusan yang mampu melakukan penelitian ilmiah berdasarkan sosio-teknopreneur dan dapat diterapkan dalam penyelesaian masalah ekonomi.
  3. Menjadikan studi yang mampu meningkatkan kompetensi lulusan dalam menghadapi persaingan global di era ekonomi teknologi digital.
  4. Melaksanakan pengabdian kepada Masyarakat di bidang ekonomi berlandaskan sosio-teknopreneur.
  5. Membangun dan memperkuat jaringan kerjasama institusional untuk mengembangkan dan melestarikan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Tujuan:

  1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, professional, kompetitif dan dinamis pada tingkat nasional untuk menghadapi globalisasi
  2. Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran ilmu ekonomi yang berkualitas
  3. Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan ilmu ekonomi dan terapan untuk pembangunan masyarakat
  4. Mengembangkan pengelolaan program studi magister yang efisien dan efektif dengan pelayanan yang prima
  5. Mengembangkan jaringan kerjasama dalam bidang akademik dalam dan luar negeri.
  1. Tercapainya peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan dalam bidang ilmu ekonomi
  2. Tercapainya peningkatan kompetensi lulusan
  3. Meningkatnya publikasi pada jurnal nasional terakreditasi dan internasional
  4. Terlaksananya system pengelolaan pendidikan yang efisien dan efektif
  5. Meningkatnya peran lulusan dan program studi dalam penyelesaian masalah-masalah ekonomi dan pembangunan
  6. Meningkatnya kerjasama dengan lembaga pemerintah, non pemerintah dalam dan luar negeri.